Rabu, 22 Oktober 2008

Kakao dan Kopi- Terus menurun dipicu penguatan dollar

KAKAO DAN KOPI- TERUS MENURUN DIPICU PENGUATAN DOLLAR

Harga kakao mengalami kejatuhan hingga level terendah hampir 11 bulan karena penguatan US $, yang membuat harga komoditi semakin tinggi untuk pembeli yang memegang mata uang selain Dollar US. Harga kopi juga mengalami kejatuhan. Index Dollar yang merupakan cerminan nilai Dollar terhadap enam currency lainnya, meningkat 2.3% sepanjang perdagangan kemarin dan menembus level tertinggi semenjak November 2006. Penguatan dollar, mengurangi minat pada komoditi sebagai hedging melawan inflasi bagi investor. Kakao futures kontrak Desember ditutup jatuh $24 atau 1.2% menjadi $2.013 per mt pada 9:49 am di ICE futures.

Sementara itu kopi arabika futures kontrak Desember mengalami kejatuhan 1.85cent atau 1.6% menjadi $1.124 per pound, yang merupakan kejatuhan dengan prosentase terbesar sejak 15 Oktober. Di London, Kopi Robusta untuk kontrak Januari ditutup turun $36 atau 2% menjadi $1,750 per mt di bursa Liffe.

Sementara itu di pasar fisik Indonesia, krisis global dan turunnya harga kopi dunia berimbas pada jatuhnya harga kopi lokal untuk pasar ekspor. Jika keadaaan ini berlanjut hingga akhir 2008 maka target penjualan senilai 575 juta dollar AS tidak akan terpenuhi. Saat ini harga kopi Robusta turun menjadi 1,5 dollar AS per kg padahal sebelum krisis global mencapai 2,3 dollar AS per kg. "

Selain itu penurunan harga dipengaruhi juga oleh pembeli asing yang ikut mengatur harga jual kopi. Saat ini AEKI sedang membuat semacam regulasi mengenai penjualan kopi, nantinya ada tiga elemen yang mengeluarkan semacam sertifikat penjualan kopi yaitu Pemda setempat, pemilik kopi dan Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia (PPKKI). Dengan sistem ini para pembeli lokal ataupun luar harus mematuhi harga jual yang ditetapkan, mengingat kualitas kopi Indonesia diakui secara international.Diharapkan tiga bulan kedepan sistem ini akan berjalan apalagi ketiga pihak menyambut positif rencana ini.

Tidak ada komentar: